Raspberry Pi : Perkenalan

Selamat jumpa kembali kawan-kawan!

Kali ini aku akan bahas tentang satu produk teknologi baru di dunia komputer. Produk ini dinamakan Raspberry Pi oleh pembuatnya, Eben Upton. Raspberry Pi merupakan komputer (ya komputer) pribadi berukuran mini, namun dapat mengerjakan fungsionalitas yang ada pada komputer pribadi anda sekarang. Pabrikannya dibuat hard-wiring termasuk CPU, berbeda dengan komputer pribadi (terutama teknologi ATX) yang anda miliki yang bisa dirakit isinya.

Teknologi apa saja yang terdapat pada Raspberry Pi? Saat ini tipe Raspberry Pi yang beredar adalah Raspberry Pi Model B. Model ini memiliki System-on-Chip BCM2835, mengemas CPU berbasis ARMv10 dengan kecepatan 700 MHz dan Videocore 4 GPU. Raspberry Pi model B juga dipasangi RAM sebesar 512 MB. Kecepatan prosesor dan kapasitas RAM  memang jauh dari kecepatan prosesor komputer yang ada saat ini. Namun, kelemahan Raspberry Pi ini sekaligus menjadi kekuatannya. Hal ini menjadi tantangan tersendiri kepada pengguna untuk melakukan efisiensi pada sistem yang berjalan.

Untuk periferalnya, Raspberry Pi model B dipasang 2 port USB untuk perangkat I/O seperti Keyboard dan Mouse.  Model ini dipasangi 1 port Ethernet untuk koneksi jaringan sehingga model ini dapat digunakan untuk menjelajah internet dan terhubung dengan komputer lain melalui jaringan komputer. Untuk tampilan dan suara disediakan 1 port HDMI, 1 port RCA, dan 1 jack 3,5mm. Media simpan sekunder disediakan melalui 1 slot MicroSD. Pada pabrikannya terdapat juga Pin GPIO (General Purpose Input Output) untuk dioprek oleh penggunanya. Raspberry Pi membutuhkan catu daya minimum 700 mA 5V dan akan bertambah tergantung seberapa banyak periferal yang kita hubungkan dengan sistem. Catu daya dihubungkan ke 1 port MicroUSB pada Raspberry Pi.

Nah, itulah sekilas perkenalan dengan Raspberry Pi. Untuk tulisan berikutnya, kita akan membahas tutorial instalasi sistem operasi pada Raspberry Pi. Sistem operasi yang akan kita pakai adalah Raspbian (Modifikasi dari Debian).

Komentar

  1. Mantap juga kalo pake OS nya diinstal dgn Raspbian. Monitor yg dipakai harus yg ada koneksi RCA, utk ukuran kecil agak sulit dijumpai.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Malam Pergantian Tahun & Resolusi