Kombur Malotup!

Kita pasti pernah menjalankan perintah-perintah yang sama beberapa kali secara periodik pada command shell di mesin Linux kita. Pekerjaan-pekerjaan seperti mem- backup file , mem- backup database , me- restart service (daemon) dan lainnya. Jika kita melakukan hal ini secara manual, ada kemungkinan suatu waktu kita lupa perintahnya. Hingga kita harus membuat catatan-catatan kecil untuk perintah-perintah yang ingin dijalankan. Mungkin juga pekerjaan itu kita lakukan pas lagi dating atau tidur [he..he..] , tentu mengganggu sekali, ya kan?. Aku sendiri pernah mengalami hal di atas. Tidur terganggu karena harus bangun jam 3 pagi untuk backup database. Setelah beberapa diskusi dengan Bang Dolly dan Mas Wardi, akhirnya diberi resep jitu padaku yaitu cron (crontab). Apa itu cron? Menurut wikipedia, cron adalah layanan penjadwalan berbasis waktu pada komputer bersistem operasi Unix-like. Untuk lebih jelasnya, cron memiliki prinsip "Do this command at this time" . Oke, cukup berceri

Sabtu, 14 Juni 2008, telah terlaksana workshop II yang dioraganisir oleh MedanLinux di Speedy Learning Center, Jalan Monginsidi No.6 Medan. Workshop yang kali ini bertema "Penggunaan Linux untuk Pekerjaan Sehari-hari" mendapat perhatian yang cukup besar dari para linuxer kota Medan, karena merupakan topik yang cukup hangat dibicarakan seputar penggunaan Linux. Workshop kali ini kembali dibawakan oleh Mas Wardi dari Nusanet Medan. Tidak seperti minggu lalu, topik yang dibahas hari ini adalah topik yang ringan seputar penggunaan linux sehari-hari. Penggunaan sehari-hari pada linux meliputi Bermain (games), Belajar dan Bekerja. Presentasi oleh instruktur menjelaskan beberapa motivasi untuk menggunakan dan tidak menggunakan Linux. Instruktur juga menjelaskan beberapa kelompok-kelompok aplikasi beserta contoh-contohnya. Namun, terjadi berbagai kekurangnyamanan dalam workshop kali ini. Selain cuaca yang cukup panas. Kondisi listrik juga tidak begitu mendukung karena ada pemadaman d

MedanLinux Community kembali mengadakan Workshop Linux. Setelah perbincangan hangat dan panjang di milis MedanLinux dan IM, teman-teman aktifis MedanLinux Community sepakat mengadakan workshop lagi untuk kegiatan minggu ini. Topik workshop kali ini adalah Penggunaan Linux untuk pekerjaan sehari-hari . Workshop akan dilaksanakan di Speedy Learning Center Medan tanggal 14 Juni 2008. Pada workshop kali ini akan dibahas mengenai penggunaan Linux untuk perkerjaan sehari-hari seperti, mengedit dokumen, membuat presentasi dan spreadsheet, mutar MP3 dan Video, maen game, dan beberapa kegiatan lainnya. Ternyata Linux juga dapat digunakan untuk kegiatan sehari-hari. Pengembangan untuk perangkat lunak tersebut pun sedang gencar dilakukan para pengembang. Hal ini tentu untuk kenyamanan penggunaan Linux. Untuk infrormasi lebih lengkap, silahkan kunjungi situs MedanLinux Community

Hari ini telah berlangsung pertemuan dan workshop yang digawangi teman-teman MedanLinux di Speedy Learning Center di Jalan Mongisidi No. 6 Medan. Workshop hari ini bertema Sharing Internet dan Firewall di Linux yang dibawakan oleh Mas Wardi dari Nusanet Medan. Acara berlangsung mulai pukul 14:00 WIB dan berakhir kurang lebih pukul 17:00 WIB. Pertemuan hari ini dihadiri sekitar 20 orang yang berminat untuk mengikuti workshop. Di pertemuan kali ini muncul wajah-wajah baru yang belum pernah saya temui sebelumnya. Ada kawan-kawan dari STIKOM, IBBI, Ilkom USU, dll. Selain menambah wawasan di Linux, pertemuan kali ini juga mempererat silaturahmi antara Linuxer yang ada di Kota Medan. Turut hadir pula sesepuh MedanLinux yaitu bapak Zulkarman Syafrin yang baru tiba dari Gunung Sitoli, Nias. Beliau memberikan beberapa cerita pengalaman kerja beliau di NGO-NGO di Aceh dan Nias. Sekarang beliau sedang aktif di International Federation of Red Cross & Red Cressent Society. Harapan saya mudah-mu

Hari ini CD Ubuntu yang dipesan di shipit.ubuntu.com udah tiba. Akhirnya, setelah dinanti-nantikan sekian lama. Paket yang datang hari ini terdiri dari 5 CD Ubuntu 8.04 Hardy Heron dan 8 Stiker Ubuntu. Aku nunggu sekitar sekitar 3 bulan lah, hampir mencapai target yang diperkirakan pihak Canonical yaitu 16 minggu. Ubuntu 8.04 Hardy Heron adalah rilis terbaru dari Ubuntu. Kali ini Hardy Heron diberi Long Term Support (LTS), yaitu dukungan pengembangan sampai 3 tahun untuk desktop dan 5 tahun untuk server. Dalam CD Ubuntu kali ini telah disertakan Wubi Installer untuk pengguna Microsoft Windows, agar dapat meng-install Ubuntu tanpa repot-repot [kan udah dibahas kemaren] . Ada yang berminat mencoba? Screenshot Paket yang diterima dari canonical hari ini CD Ubuntunya

Salam! Oke thread kali ini saya ingin berbagi pengalaman berinternet ria dengan GPRS di Linux. Mungkin postingan ini bisa menambah ketertarikan kawan-kawan terhadap linux [kali y...]. Menggunakan Handphone menjadi modem sudah bukan barang baru lagi. Bahkan, sekarang anda dapat melakukannya di handphone itu sendiri. Lalu bagaimana dengan pengguna Linux? Jenis Notebook : BenQ Joybook R42-416 Jenis HP yang saya gunakan : NOKIA 5300 ExpresMusic Jenis SIM: Xplor Sistem Operasi : Ubuntu 8.04 Hardy Heron Kernel : 2.6.24-17-generic Langkah-langkahnya : 1. Koneksikan HP Nokia ke PC menggunakan kabel USB. Pilih Nokia Mode. 2. Buka terminal (atau konsole). Ketikkan lsusb output : Bus 005 Device 001: ID 0000:0000 Bus 004 Device 001: ID 0000:0000 Bus 003 Device 001: ID 0000:0000 Bus 002 Device 001: ID 0000:0000 Bus 001 Device 003: ID 0421:04b8 Nokia Mobile Phones -> Hp yg dijadikan modem Bus 001 Device 001: ID 0000:0000 3. Install wvdial. (umumnya sudah terinstall) sudo apt-get install wvdial 4.

Beberapa orang teman yang saya anjurkan untuk memakai Linux selalu merasa khawatir. Pertama, mereka khawatir kalau instalasi Linux akan menghilangkan Windows mereka. Saya sudah berikan solusi menggunakan dual booting pada PC mereka. Namun, lagi-lagi kekhawatiran muncul tatkala Harddisk harus dipartisi. Mereka khawatir data-data yang ada akan hilang karena proses partisi. Sebenarnya saya sudah coba yakinkan bahwa mereka tidak akan kehilangan data kalau mempartisi dengan benar. Namanya juga khawatir, akhirnya dengan baik mereka menolak. Jika hal demikian juga membuat anda khawatir lalu menafikan Linux sejauh-jauhnya. Kini anda tidak perlu khawatir lagi, karena sekarang ada Wubi. [kok kayak iklan produk TV Media y?] Apa itu Wubi? Wubi adalah installer Ubuntu untuk para pengguna Windows yang membuat instalasi Ubuntu seakan meng-install sebuah program biasa. Pengguna Windows dapat dengan mudahnya menginstall Ubuntu, tanpa khawatir kehilangan instalasi Windows atau data-data yang anda butuhk

Setelah sekian lama aku me-nonaktif-kan Compiz di PC, semalam [dengan niat tulus] aku kembali aktifkan. Walau tahu Compiz akan memberatkan kerja memori [soalnya cuma cuma 256 MB T_T], yang penting gaya dulu [ha..ha..ha..] . Setelah itu install Avant Window Navigator untuk docking di desktop. Dulu pengguna Linux boleh iri sama pengguna Mac. Soal tampilan, pengguna Linux pasti nangis-nangis lihat canggihnya desktop Mac. Mulai dari efek window-nya sampai docking yang ada di desktop Mac membuat jantung berdebar-debar [kapan ya Linux kayak gitu?] . Lalu, datang pula Vista dengan efek-efek yang mengagumkan membuat para pengguna Linux cemas. Tapi sekarang tidak perlu iri dan cemas lagi karena sudah ada kedua aplikasi yang ampuh ini yaitu Compiz Fusion dan Avant Window Navigator. Tampilan Linux anda akan sehebat Mac dan Vista dengan menggunakan kedua aplikasi ini. Untuk dapat menggunakan kedua aplikasi ini, PC kita harus mempunyai VGA card yang cukup ampuh dan memori minimal 384 MB [Ah! I n

Dari mulai jam 11 malam sampai dini hari, aku coba cari inpirasi untuk membuat header baru di blogku ini. Setelah satu jam berkutat dengan Inkscape dan OpenClipArt , akhirnya header baru untuk blog ini selesai. Gambar-nya segera ku upload, sedikit mengubah layout blog dan [taadaaa!!] blog siap dicicipi.

Tanggal 27 April kemaren, si Gutsy di PC jelekku udah metamorfosis menjadi Hardy [he.he.he.] . Berbagai perasaan bercampur aduk jadi satu saat aku berhasil meng-update. Aku update menggunakan koneksi internet Telkomnetspeedy dan waktu yang dibutuhkan sekitar 7 jam untuk selesai. Update aku mulai pukul 23.00 WIB tanggal 27 April 2008 dan berakhir pada pukul 06.00 tanggal 28 April 2008. Selama update, aku menghabiskan 8 cangkir kopi Nescafe Original, 2 bungkus Oreo, 1 bungkus Tim-Tam, dan 3/4 tenaga [padahal infeksiku blom sembuh total] . Update ini ternyata melelahkan... Oh! I'm Hardy Now!

Kita sering menyimpan berbagai foto digital di komputer kita. Namun, kalau jumlah foto-foto digital ini mulai memenuhi tempat penyimpanan di PC kita, maka kita mulai menemukan berbagai kesulitan. Mulai dari kesulitan pengaturan foto-foto digital ini [berseraklah jadinya] hingga kesulitan untuk mencari foto-foto yang kita ingin lihat atau cetak. Apalagi foto-foto itu anda letakkan di sejumlah folder yang berbeda di PC anda. Yakinlah, anda pasti stress jika hanya mengandalkan search engine bawaan dari operating system (OS) yang anda pakai. [gag percaya?] Nah, ada aplikasi yang dapat membantu kita untuk mengatasi kesulitan yang disebut tadi. Nama aplikasi itu adalah Picasa . Aplikasi yang dibuat oleh Google ini dapat membantu kita mencari, mengedit dan mengirim foto. Tentu kita pernah mengenal ACDSee dan Adobe Photoshop Album Starter Edition . Kedua aplikasi ini juga digunakan untuk fungsi-fungsi yang dimiliki Picasa. Untuk dapat menggunakan ACDSee anda harus membelinya, sedangkan Ad

Pengen berlangganan TV kabel tapi gag punya duit. Padahal banyak sekali stasiun televisi menggoda hati dengan berbagai macam acara yang dibuatnya [ya, apa daya lah] . Tapi suatu saat, datanglah sebuah aplikasi yang sangat menarik. Aplikasi ini memberikan pilihan kepada anda berbagai pilihan channel TV Internet untuk ditonton gratis! [woooowww!] . Aplikasi hebat ini bernama Miro . Anda dapat mengunduh (download) aplikasi ini di sini . Silahkan menikmati berbagai macam channel yang disediakan Miro. Hingga kini, terdapat 4084 channel yang terdaftar. Aku sendiri sudah berlangganan dua channel , yaitu O2 Arsenal Vodcast dan LinuxJournal.com . [tambah] Namun, untuk dapat menikmati aplikasi ini, anda harus punya koneksi internet yang lumayan kencang. Kalo gag, pasti bosan nunggu videonya terunduh. Saya pakai koneksi internet TelkomnetSpeedy dengan kecepatan 384 Kbps, rata-rata menunggu sekitar 15 menit untuk mengunduh file video sebesar 60 - 65 MB. Nah, aplikasi ini dapat dinikmati baik ol